Krapyak – Momen bahagia tengah dirasakan para santri Pondok Pesantren Almunawwir Krapyak Yogyakarta. Dalam rangka menyemarakkan peringatan tahun baru Islam 1441 H, Pondok Pesantren Almunawwir melaksanakan kegiatan yang bertajuk “Muharroman dan Komplek Meeting”. Perhelatan yang telah menjadi agenda rutin setiap tahunnya ini diharapkan menjadi ajang untuk mempererat kebersamaan antar sesama santri Krapyak.
Serangkaian acara yang akan berlangsung selama bulan Muharram ini, secara resmi dibuka oleh ibu Nyai Hj. Ida Fatimah Zainal, pada hari kamis, tanggal 5 September 2019, bertempat di Aula AB Pondok Pesantren Almunawwir Krapyak Yogyakarta, dengan mengusung tema “Peran Santri dalam Membangun Persaudaraan di Tengah Keberagaman”
Peserta perlombaan adalah perwakilan masing-masing komplek yang berada dalam naungan Pondok Pesantren Almunawwir dan Ali Maksum Krapyak Yogyakarta. Adapun berbagai bidang lomba yang diperlombakan adalah sebagai berikut : MHQ (Musabaqoh Hifdhil Quran) , MQK (Musabaqoh Qiraatil Kutub, MSQ (Musabaqoh Syahril Quran), dramatikal fiqh, kreasi syi’ir, cerdas cermat pesantren, masak, kaligrafi, kreasi busana muslimah Krapyak, bulutangkis, tarik tambang, bola voli, tenis meja, video pendek, dan kepenulisan (biografi).
Dalam sambutannya, selaku perwakilan dewan pengasuh Pondok Pesantren Almunawwir, Ibu Nyai Ida menegaskan bahwa acara Muharroman ini bukanlah sekedar perlombaan atau seremonial tahunan belaka, melainkan harus diketahui bagaimana latar belakang mengapa acara Muharroman diadakan.
“Yang perlu kita garis bawahi dalam peringatan Muharrom ini bukan lombanya, bukan kumpulnya, tetapi arti daripada hijriahnya. Hijrah Rasulullah dan para sahabat yang penuh dengan perjuangan, itu yang perlu kita renungkan bersama. Selain itu, penting bagi kita agar lebih semangat belajar di kompleknya masing-masing, dan menambah ilmu di kampusnya masing-masing” tutur ibu Nyai Ida.
Wahid Hasyim—ketua pelaksana perhelatan ini—juga berpesan bahwa dengan adanya acara Muharroman dan Komplek Meeting, semua santri Pondok Pesantren Almunawwir diharapkan bisa bersatu dengan menjalin rasa persaudaraan dan cinta kasih. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa “Muharroman merupakan kegiatan yang telah berlangsung ke sekian kalinya, dari tahun ke tahun, semangat yang dibawa Muharroman adalah semangat bersatu, semangat persaudaraan, dan semangat cinta kasih”.
Reporter: Dyas Bach (MH1)
Editor: Alans Marzuq (MH1)
