- HIMMAH
Engkau menebarkan ilmu yang melimpah
Berharap menjadi ilmu yang barokah
Ikhlas sabar doa selalu terus kau panjatkan
Tuk pegangan serta bisa mengamalkan
Tak kuasa sedih kian membendung
Tak kenal lelah yang membuat tersanjung
Setiap hari engkau bersusah payah
Mendendangkan dan mengajar hikmah
Kami tak kan penah bisa membalas
Sesuatu yang kami anggap pantas
Hanya terucap terima kasih guru
Perpisahan ini yang semakin terharu
Kini telah sampai dipenghujung hari
Untuk menyambut esok dini hari
Melepas segala untaian cerita
Dengan semangat himmah yang telah tertata
Selasa, 01 Mei 2018 M
15 Sya’ban 1439 H
- TERPELESET NADZOM
Meneladani hikmah yang diperolah
Serta menjaga almamater petuah
Sepenuh raga didorong melangkah
Mempelajari ilmu yang berbuah
Senandung syathr-syathr yang dihafal
Melalaikan rutinitas terjadwal
Kian terus mengulang-ngulang lafal
Yang menghabiskan pikiran dan akal
Serangkai bait yang baru pun digenggam
Melalaikan seranting bait terpendam
Walau langkah kami yang tak bersalam
Kami ‘kan saling tetap tanam menanam
Jasamu kian menambah tak menepi
Namun terlupakan bagai nyala api
Tak selintas hati ini meresapi
Akan keteguhanmu yang menetapi
Ku mencari ridhomu yang melimpah
Untuk menonnggak ilmu yang barokah
Tak kuasa linang menetes tumpah
Luput, malas akan kau maaf kah?
Selasa, 01 Mei 2018 M
15 Sya’ban 1439 H
- HARAPAN
Tatkala siang gemerlang
Berubah menjadi gelap gemerlap
Dari sudut, kulihat pria berlalu lalang
Sedang mereka tengah siap terlelap
Dengan pakaian compang-camping
Alas kaki selang-seling
Berjalan terpapah-papah
Seraya menggerutu nasib dengan sumpah serapah
Ia menuju lorong yang sempit
Hingga ku dengar decitan tumit
Sampailah ia pada suatu langgar
Termenung di serambi luar
Ku hampiri langkah demi langkah
Ku berikan seperangkat alat ibadah
Tatapan yang kosong kini merekah
Bergegas ke arah jeding, ia berseka
Ku ajak tenangkan pikiran dari segala pernak dunia
Melepaskan rasa sakit di setiap sendi tulang
Ku dengar jeritan lirih doa berulang
Ya Allah, asalkan jangan istri dan anak-anak saya